Langsung ke konten utama

KIAT MENGATASI KECEMASAN




Kecemasan menjangkit secara menyedihkan di kalangan masyarakat saat ini, terutama terhadap kalangan orang muda saat ini, kecemasan juga saat ini sebagai penyebab utama kebanyakan masalah kejiwaan.
Kenapa menjangkit ke kalangan muda, dikarenakan jenis tantangan yang mereka hadapi  mungkin terlalu sulit untuk mereka tangani sendiri. Semua cara-cara yang harus mereka buktikan di awal keremajaan mereka tentang kedewasaan adalah dengan merusak diri, seperti narkoba, merokok, dll.
Stres dan kecemasan menjadi cara hidup bagi kebanyakan orang saat ini. Menurut Dr. G. Keith Olson seiring dengan kemarahan dan rasa bersalah, kecemasan dan ketakutan adalah pemain utama dalam kehidupan banyak orang.
Kecemasan adalah pengalaman yang menggelisahkan, ketakutan akan masa depan, atau kekhawatiran. Hal ini telah digambarkan sebagai takut tanpa adanya bahaya nyata, atau takut dari sesuatu yang tak jelas dipahami.
Kecemasan, ketakutan dan kekhawatiran membentuk sistem kompleks dari emosi yang diantaranya cukup sulit untuk membuat diferensiasi dengan jelas. Mereka cenderung melebih-lebihkan aspek negatif atau situasi yang mengancam, sementara perhatiannya dari aspek-aspek positif atau sumber dari hal yang meyakinkan semakin menjauh dari orang itu. 



Dikarenakan kecemasan sangat menimbulkan beberapa hal negatif dan kurang menyenangkan, maka berikut kiat-kiat mengatasi kecemasan, yaitu dengan lakukan prinsip LEADER (Listen, Emphathize, Direct, Enlist, Affirm) seperti berikut ini :

Listen : dengarkan. Mintalah orang lain membicarakan semua ketakutan dan kecemasannya, sebanyak ia mampu mengungkapkan sisi dirinya tanpa menginterupsi pembicaraannya dan mengabaikan kegelisahannya.

Emphathize : berempati. Salah satu tantangan dalam menolong orang yang menderita kecemasan akut adalah kecenderungan subjek menjadi cemas pula. Orang cemas cenderung membuat orang lain gelisah. Namun, menyadari kecemasan Anda sendiri dapat membantu Anda mendapatkan wawasan ke dalam diri orang itu apa yang sedang dirasakan.

Affirm : menegaskan. Kita yang ingin membantu seseorang mengatasi kecemasan, terkadang dapat membuat kemajuan yang signifikan hanya dengan hati-hati, konsisten, dan tulus dengan menegaskan kepadanya sebagai orang yang dihargai dan dicintai.

Direct : mengarahkan. Kita yang mempunyai rencana arahan untuk menghilangkan kecemasan pada orang lain, hendaklah bukan untuk menghilangkan semua kecemasan dalam kehidupan karena rasanya mustahil, tujuan arahan harus jelas membantunya melengkapi diri sendiri untuk mengatasi kecemasan.

Enlist : mendaftar. Mintalah seseorang berpartisipasi dalam merancang sebuah rencana tindakan untuk menangani stres dan kecemasan, seperti dengarkan musik, lakukan olah raga secara teratur dan tidur yang cukup.

Refer : merujuk. Libatkan orang tua, bila perlu libatkan konselor, terutama jika kecemasan semakin parah, yang akan menimbulkan gangguan dan kepanikan.



(diadaptasi dari buku "Counseling Youth")

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cerita Stalaktit Stalagmit

It's being wonderful and MasyaAlloh if we see the light in the dark, it's like seeing stalaktit and stalagmit in the deepest of cave bright like a diamond. Kalau pembaca yang belum pernah lihat langsung stalaktit dan stalagmit temuilah segera! Apakah sesingkat itu dan semudah itu stalaktit dan staklagmit terbentuk apalagi menjadi bentuk yang indah menjuntai di langit-langit goa dan di lantai goa? Jawabannya pasti tidak, oleh para ahli bebatuan pasti pun mereka akan menjawab tidak. Stalaktit dan Stalagmit itu terbentuk dari kumpulan kalsit atau kalsium karbonat yang berasal dari air yang menetes. Ya tetesan air, dimana tetesan air itu setetes demi setetes tetapi terus menerus dari langit-langit gua atau dinding gua.  Kisah inspiratif yang dapat saya ambil dari cerita terbentuknya stalaktit dan stalagmit ialah bahwa sesuatu yang indah dan besar tidak terbentuk dengan singkat atau sekejap saja apalagi instan tetapi butuh dilakukan terus-menerus seperti air yang terus men

Pentingnya Inisiatif Dalam Dunia Kerja!

  Kenapa bahasan kali ini saya tertarik mengulik mengenai INISIATIF? sebelumnya kita pahami pengertiannya Inisiatif adalah kemampuan untuk memutuskan dan melakukan sesuatu yang benar tanpa harus diberi tahu, mampu menemukan apa yang seharusnya dikerjakan terhadap sesuatu yang ada di sekitar, berusaha untuk terus bergerak untuk melakukan beberapa hal walau keadaan terasa semakin sulit. Akhir-akhir ini di perusahaan partner saya, kebutuhan SDM "inisiatif" sangat penting dibutuhkan apalagi di kondisi pekerjaan remote/ online working era saat ini, dimana tidak pernah bertatap muka secara langsung, koordinasi via online atau virtual, dimana sebelumnya ide-ide dalam pekerjaan, argumentasi bisa diutarakan secara langsung head to head, face to face, tinggal jalan temui orangnya di ruang kerjanya,  tidak perlu biaya tambahan kuota meeting online yang dimana distraksi kita tidak tau apa saja yang terjadi di lawan bicara kita atau pada karyawan kita, kontrol terus tiap saat pun akan men

Design Thinking sebagai Metode yang Powerfull

Metode design thinking fokus dengan mengkolaborasikan multidisipliner dan perbaikan terus-menerus dan merupakan metode yang powerfull untuk mencapai desain yang diinginkan, ramah pengguna, dan ekonomis, serta produk dan layanan inovatif.  Inovasi yang dihasilkan bisa berupa produk, jasa, atau desain bisnis. Langkah-langkah Design Thinking sebagai berikut : a.        Emphatize ,   tahapan ini adalah kondisi Anda dalam melihat masalah orang-orang (user) yang ada di sekitar Anda. Berinteraksi dengannya akan membuat Anda tahu apa yang mereka pikirkan dan rasakan. Maka dengan begitu Anda akan mengetahui apa yang mereka butuhkan. Dengan demikian Anda bisa menggali pemikiran Anda untuk bisa menjawab apa yang mereka katakan pada Anda saat berinteraksi.   Tujuan dari Emphatize adalah mengetahui akar masalah b.       Define , nah pada tahapan ini Anda sudah mulai menemukan apa yang cocok untuk menjawab pertanyaan yang didapat pada saat tahapan emphatize. Sasaran yang ingin dicapai