Langsung ke konten utama

Leadership in times of High Uncertainty



Peran seorang Pemimpin dalam masa Krisis dan dalam Waktu yang tidak Menentu Saat ini sangat penting, karena Peran seorang pemimpin di sebuah organisasi amatlah penting, baik saat keadaan organisasi sehat dan terutama saat organisasi menghadapi krisis, baik krisis manajemen maupun krisis komunikasi. Salah satu atribut utama yang diperlukan oleh seorang pemimpin dalam menghadapi krisis adalah kemampuannya untuk membuat keputusan yang jelas dan dapat mengambil sikap tegas. Hal ini menjadi krusial karena pada saat menghadapi krisis, acapkali pimpinan organisasi dihadapkan pada situasi minimnya informasi yang diperoleh untuk mengambil keputusan di waktu yang tepat.

Berikut beberapa peran yang dapat dilakukan oleh seorang Pemimpin dan karakter yang dapat dimiliki oleh pemimpin di situasi yang tidak menentu saat ini 



DO (apa yang dapat dilakukan oleh pemimpin?)
Express a vision
Mengekspresikan Visi untuk Membimbing dan memotivasi dan tidak perlu berlebihan dalam melakukannya.
Communicate a lot, authentically
Satu-satunya hal yang lebih cepat daripada kecepatan cahaya adalah rumor. Ceritakanlah mengenai perihal dan informasi tentang apa yang sedang terjadi.
Act!
Dalam kesulitan selalu segerakan untuk bertindak : Putuskan – Terima – Umpan Balik – Koreksi Diri. Penting untuk menjadi seorang Pemimpin untuk sampai dalam koreksi diri tidak hanya mengkoreksi tim.
Seek Clarity
Hadapi dunia apa adanya dan bukan seperti apa yang Anda inginkan.
Keep it Simple and purposeful
Mengingatkan orang-orang apa yang benar-benar penting – tujuan Bersama – dipahami dengan jelas.


BE (Pemimpin harus menjadi seperti apa?)
Calm
Kendalikan emosi Anda. Stress dan negatif dapat menular, dan dapat menutup kemampuan Anda untuk bernalar dan memecahkan masalah.
Confident & positive
Anda sangat terampil, tidak ada yang memahami bisnis dan konteks Anda dengan lebih baik, insting Anda seringkali merupakan penilaian terbaik.
Courageous
Sebagai pemimpin Anda harus memegang teguh bertahan dan bertahan dan bersedia meluncur tanpa jaminan kesuksesan.
Empathetic
Tunjukkan pada orang yang Anda sayangi dan pahami situasi mereka. Tahu dimana orang-orang Anda berada dalam kurva kesedihan. 
Resilient
Jadilah pembawa energi. Abaikan apa yang menghabiskan waktu dan sumber daya Anda dan berkonsentrasi pada yang harus diraih.





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cerita Stalaktit Stalagmit

It's being wonderful and MasyaAlloh if we see the light in the dark, it's like seeing stalaktit and stalagmit in the deepest of cave bright like a diamond. Kalau pembaca yang belum pernah lihat langsung stalaktit dan stalagmit temuilah segera! Apakah sesingkat itu dan semudah itu stalaktit dan staklagmit terbentuk apalagi menjadi bentuk yang indah menjuntai di langit-langit goa dan di lantai goa? Jawabannya pasti tidak, oleh para ahli bebatuan pasti pun mereka akan menjawab tidak. Stalaktit dan Stalagmit itu terbentuk dari kumpulan kalsit atau kalsium karbonat yang berasal dari air yang menetes. Ya tetesan air, dimana tetesan air itu setetes demi setetes tetapi terus menerus dari langit-langit gua atau dinding gua.  Kisah inspiratif yang dapat saya ambil dari cerita terbentuknya stalaktit dan stalagmit ialah bahwa sesuatu yang indah dan besar tidak terbentuk dengan singkat atau sekejap saja apalagi instan tetapi butuh dilakukan terus-menerus seperti air yang terus men

Pentingnya Inisiatif Dalam Dunia Kerja!

  Kenapa bahasan kali ini saya tertarik mengulik mengenai INISIATIF? sebelumnya kita pahami pengertiannya Inisiatif adalah kemampuan untuk memutuskan dan melakukan sesuatu yang benar tanpa harus diberi tahu, mampu menemukan apa yang seharusnya dikerjakan terhadap sesuatu yang ada di sekitar, berusaha untuk terus bergerak untuk melakukan beberapa hal walau keadaan terasa semakin sulit. Akhir-akhir ini di perusahaan partner saya, kebutuhan SDM "inisiatif" sangat penting dibutuhkan apalagi di kondisi pekerjaan remote/ online working era saat ini, dimana tidak pernah bertatap muka secara langsung, koordinasi via online atau virtual, dimana sebelumnya ide-ide dalam pekerjaan, argumentasi bisa diutarakan secara langsung head to head, face to face, tinggal jalan temui orangnya di ruang kerjanya,  tidak perlu biaya tambahan kuota meeting online yang dimana distraksi kita tidak tau apa saja yang terjadi di lawan bicara kita atau pada karyawan kita, kontrol terus tiap saat pun akan men

Design Thinking sebagai Metode yang Powerfull

Metode design thinking fokus dengan mengkolaborasikan multidisipliner dan perbaikan terus-menerus dan merupakan metode yang powerfull untuk mencapai desain yang diinginkan, ramah pengguna, dan ekonomis, serta produk dan layanan inovatif.  Inovasi yang dihasilkan bisa berupa produk, jasa, atau desain bisnis. Langkah-langkah Design Thinking sebagai berikut : a.        Emphatize ,   tahapan ini adalah kondisi Anda dalam melihat masalah orang-orang (user) yang ada di sekitar Anda. Berinteraksi dengannya akan membuat Anda tahu apa yang mereka pikirkan dan rasakan. Maka dengan begitu Anda akan mengetahui apa yang mereka butuhkan. Dengan demikian Anda bisa menggali pemikiran Anda untuk bisa menjawab apa yang mereka katakan pada Anda saat berinteraksi.   Tujuan dari Emphatize adalah mengetahui akar masalah b.       Define , nah pada tahapan ini Anda sudah mulai menemukan apa yang cocok untuk menjawab pertanyaan yang didapat pada saat tahapan emphatize. Sasaran yang ingin dicapai